Showing posts with label HAMID MUHAMMAD PERTANYAKAN KUALITAS. Show all posts
Showing posts with label HAMID MUHAMMAD PERTANYAKAN KUALITAS. Show all posts

HONORER NGOTOT DIANGKAT PNS, HAMID MUHAMMAD PERTANYAKAN KUALITAS

Berita terbaru berhubungan dengan Pengangkatan Honorer yang baru-baru ini menjadi perbincangan yang ramai, Nah berikut ini adalah tanggapan dari Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) , berikut kutipannya 

Mutu pendidikan di Indonesia ini masih keteter. Sekarang ditambah lagi dengan sikap guru honorer yang ngotot diangkat CPNS. Padahal mereka ini sudah dites dan tidak lulus. logiknya para guru honorer ini paham bagaimana dampak anak didik mereka bila kualitas tenaga pendidiknya rendah. Guru berkualitas bagus, akan mudah menyesuaikan keadaan ketika pemerintah mengganti kurikulum.



Ganti kurikulum apapun kalau guru-gurunya mutu rendah tidak akan bisa meningkatkan mutu. Beda kalau gurunya bagus, gonta ganti kurikulum pasti bisa. Kita sekarang diburu waktu untuk meningkatkan mutu. Bagaimana bisa mengeja, kalau yang sudah jelas-jelas tidak lulus maksa saja ingin menjadi PNS. "Kita mau meningkatkan mutu atau menampung tenaga kerja," Hal tersebut disampaikan oleh Hamid Muhammad selaku Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) Rabu 23 September 2015. beliau menyatakan kekecawaanya terhadap sikap guru honorer yang tidak lulus tes CPNS namun tetap ngeyel jadi PNS ". beliau juga merasa  heran dengan sikap guru honorer yang ngotot diangkat PNS, padahal kualitasnya rendah. Hal ini, akan membuat pemerintah sulit meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia.

Berita mengejutkan ini kami dapatkan dan dikutip dari http://pendidikan.jpnn.com/. Tentu saja dengan adanya berita ini akan menjadi kontroversi dikalangan para honorer yang ada di indonesia. bagaimana tanggapan anda tentang berita ini?

LIHAT JUGA INFO INI

Powered by FeedBurner

DN Webs weblinkexchange.ownpeg.com

Designed By Seo Blogger Templates
//add jQuery library