Kalau informasi kemarin Pemerintah yang baru akan memikirkan kesejahteraan bagi para guru honorer yaitu dengan merencanakan penetapan Upah Minimum untuk guru, dengan adanya wacana kebijakan terbaru tersebut Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) menyambut positif dari rencana tersebut. Lembaga yang menjadi pemersatu guru-guru diseluruh Indonesia tersebut mengusulkan agar Upah Minimum Guru Honorer (UMGH) minimal 2 juta rupiah.
PGRI mengusulkan kepada pemerintah memperhatikan upah bagi guru honorer. PGRI berharap gaji honorer itu sebesar penghasilan minimal guru. Hal tersebut disampaikan pada saat peringatan Hari Guru dan HUT ke-69 PGRI di Istora Senayan. Jusuf kalla sebagai wakil presiden menjelaskan Belum ada kepastian seperti apa solusi untuk guru honorer.
Dengan adanya perbaikan upah guru honorer, maka akan terjalin hubungan simbiosis, saling menguntungkan antara pemerintah dengan para guru honorer. Pemerintah mendapatkan tenaga pengajar dan para guru honoroer mendapatkan kesejahteraan.
Apalagi keberadaan tenaga honorer itu berawal dari kebutuhan sumber daya manusia untuk menyukseskan program pemerintah.
Jika penetapan upah minimum guru honorer itu bisa benar-benar terealisasi, hal itu membuktikan bahwa pemerintah memang memiliki kepedulian terhadap guru honorer yang selama ini membantu program pemerintah.
Apalagi jika mengingat guru honorer yang harus bersusah payah mengajar di beberapa sekolah untuk bisa mencukupi kebutuhan hidupnya. “Rata-rata (upahnya) Rp 300 (ribuan).
kenyataan saat ini yang dirasakan ternyata sangat-sangat memprihatinkan. ketika dibandingkan penghasilan sebagai guru honorer dengan buruh, bahkan kuli ternyata mendapatkan penghasilan yang lebih besar. Padahal kalau di negara lain tenaga pengajar mendapat perhatian yang sangat baik dari pemerintah karena peran guru sangat penting untuk mencetak generasi bangsa. guru pendidik peningkatan SDM.
Seperti informasi yang lalu bahwa Menteri Kebudayaan, Pendidikan Dasar dan Menengah Anies Baswedan mengatakan penetapan upah minimum guru honorer karena kesejahteraan guru honorer masih rendah. " Tenaga kerja saja punya upah minimum, tapi guru tidak punya.
Untuk memuluskan ide tersebut Anies mengaku telah melakukan pertemuan dengan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Men PANRB) Yuddy Chrisnandi. Selain itu, dia juga akan membawa rencana ini untuk dibahas bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam waktu dekat.
Mudah-mudahan dengan adanya pergantian menteri dan pemerintahan yang baru ini, dapat berdampak positif, tidak hanya rencana saja, namun segera terealisasi karena itu menyangkut kesejahteraan guru honorer. bagi rekan-rekan guru honorer mari kita dukung rencana bapak menteri dalam upaya menetapkan upah minimum Guru honorer. kita doakan agar segera terealisasi.
Sumber : http://www.jpnn.com/